memuat efek yang lebih untuk Blogger part 3

Ini adalah masa terakhir dari seri bergulir Tak Terbatas untuk Blogger. Aku akan menunjukkan kepada Anda bagaimana untuk menggabungkan Gulir Tak Terbatas Ajax dengan Plugin Jquery lain atau script di halaman Anda.Karena terlalu lama, jadi saya membagi posting ini menjadi 3 bagian dengan rincian sebagai bawah:- Bagian 1: Penggunaan Dasar Scrolling Ajax Jquery dan menerapkannya ke default template Blogger- Bagian 2: Bagaimana menerapkan teknik Scrolling tak terbatas untuk semua template Blogger.- Bagian 3: Kombinasikan plugin ini Jquery dengan plugin lainnya (tata letak plugin seperti Masonry, Isotape, atau sistem komentar Disqus, Google Analytics)

Live DemoBagian 3: Bagaimana untuk menggabungkan plugin yang Tak Terbatas Ajax Gulir dengan plugin Jquer lain atau script.Untuk memahami apa yang disebutkan dalam posting ini, saya sarankan Anda semua untuk membaca bagian 1 dan bagian 2 dari seri ini dulu. Jika Anda sudah familiar dengan plugin bergulir Ajax, Anda dapat melompat ke bagian ini.
Saat ini script bekerja, gulir ke bawah halaman pengguna 1, akan memuat halaman 2. Dalam proses ini, kita memiliki negara sebagai bawah:- Pengguna gulir ke bawah halaman 1;- Pengguna gulir ke bawah ke akhir halaman 1, mulai loading halaman 2;- Memuat halaman 2;- Tampilan halaman 2.
Menurut negara-negara, kita memiliki fungsi untuk menangani setiap langkah sebagai di bawah ini:
 - BeforePageChange: Apakah dipanggil ketika gulungan pengguna ke halaman berikutnya, tapi sebelum halaman baru dimuat. Kembali palsu dan membatalkan beban jika bukan akhir dari halaman 1, setiap nilai kembali selain palsu akan memungkinkan pagination untuk melanjutkan seperti biasa.- OnPageChange: Apakah yang disebut setiap kali pengguna gulungan ke halaman lain.- OnLoadItems: Apakah yang disebut setiap halaman waktu yang baru dimuat.- OnRenderComplete: Apakah disebut setiap waktu loading halaman baru lengkap dan menunjukkan hasilnya dalam browser.
Script dimasukkan ke dalam setiap halaman (halaman 1, halaman 2 ...) harus dimasukkan ke dalam fungsi-fungsi ini. Kenapa? Karena script yang dimasukkan ke dalam halaman Anda dirancang untuk mengeksekusi ketika beban halaman di browser. Tetapi menggunakan Gulir Tak Terbatas Ajax, Anda jangan me-refresh atau klik tombol apapun di browser untuk menavigasi ke halaman berikutnya. Script pada halaman Anda tidak dipicu. Jadi alasan kita perlu menempatkan script Anda di dalam fungsi-fungsi untuk membuat mereka mengeksekusi pada halaman saat baru dimuat.

    Jika Anda ingin naskah awal Anda pada waktu pengguna gulir ke bawah ke akhir halaman, memasukkannya ke dalam beforePageChange
    Jika Anda ingin naskah awal Anda pada saat menggulir ke akhir halaman dan mulai loading halaman 2, masukkan naskah Anda dalam onPageChange
    Jika Anda ingin naskah Anda mulai dari saat halaman dimuat, memasukkannya ke dalam onLoadItems
    Jika Anda ingin naskah Anda mulai dari saat halaman penuh memuat dan menunjukkan hasilnya, memasukkannya ke dalam onRenderComplete
Cara menempatkan script di dalam FUNGSI atasAnda dapat lihat ini:

    jQuery.ias ({
        container: '# entry-daftar',
        item: '. entri',
        pagination: '# blog-pager',
        berikutnya: '# blog-pager-older-link',
        loader: 'gambar / loader.gif',
        onLoadItems: function (item) {
           Copy dan paste naskah Anda di sini
        }
      
    });
- Script Disqus yang menunjukkan jumlah komentar.

    jQuery.ias ({
        container: '# entry-daftar',
        item: '. entri',
        pagination: '# blog-pager',
        berikutnya: '# blog-pager-older-link',
        loader: 'gambar / loader.gif',
        onLoadItems: function (item) {
            var disqus_shortname = 'xxxxx';
            (Function () {
                 var s = document.createElement ('script'); s.async = true;
                 s.type = 'text / javascript';
                 s.src = 'http://' + + disqus_shortname '.disqus.com / count.js';
                 (Document.getElementsByTagName ('KEPALA') [0] | | document.getElementsByTagName ('BODY') [0]) appendChild (s).;
            } ());

           }
      
    });
Script yang ditandai dengan warna merah adalah script Disqus.
- Masonry skrip

    jQuery.ias ({
        container: '# entry-daftar',
        item: '. entri',
        pagination: '# blog-pager',
        berikutnya: '# blog-pager-older-link',
        loader: 'gambar / loader.gif',
        onLoadItems: function (item) {
            var $ newElems = jQuery (item) menunjukkan () css ({opacity: 0})..;
            $ NewElems.imagesLoaded (function () {
                 $ NewElems.animate ({opacity: 1});
                 jQuery ('# entry-daftar') batu ('ditambahkan', $ newElems, true).;
            });
            kembali benar
        }
      
    });
- Google Analytics adalah sedikit lebih sulit untuk mengintegrasikan:

    jQuery.ias ({
        container: '# entry-daftar',
        item: '. entri',
        pagination: '# blog-pager',
        berikutnya: '# blog-pager-older-link',
        loader: 'gambar / loader.gif',
        onPageChange: function (pageNum, PAGEURL, scrollOffset) {
            / / Ini akan melacak tampilan halaman setiap kali pengguna
            / / Gulungan atas atau bawah layar ke halaman yang berbeda.
            path = jQuery ('<a/>') attr ('href', PAGEURL) [0] pathname.replace (/ ^ [^ /] /, '/')..;
            _gaq.push (['_trackPageview', path]);
        }
      
    });
KesimpulanPosting ini adalah instruksi umum dengan tidak pergi ke detail. Karena ada banyak script yang dapat Anda gunakan untuk blog, saya tidak bisa daftar mereka semua. Saya harap dengan posting ini, Anda dapat memiliki petunjuk di mana untuk memulai. Hal ini tidak begitu sulit untuk mengintegrasikan script dengan Geser Ajax Infinite, tapi Anda harus memahami naskah Anda terlebih dahulu, dasar ini, Anda dapat menempatkan mereka di dalam fungsi Tak Terbatas Ajax Plugin Gulir di atas.